Pedagogik
merupakan kajian pendidikan. Secara etimologi berasal dari kata Yunani
“paedos”, yang berarti anak laki-laki dan “agogos” artinya mengantar,
membimbing. Jadi pedagogik secara harfiah berarti pembantu anak laki-laki pada
jaman Yunani kuno, yang pekerjaannya mengantarkan anak majikannya ke sekolah.
Kemudian secara kiasan, pedagogik ialah seorang ahli, yang membimbing anak ke
arah tujuan hidup tertentu. Menurut Prof. Dr. J. Hoogveld (Belanda) pedagogik
adalah ilmu yang mempelajari masalah membimbing anak ke arah tujuan tertentu,
yaitu supaya kelak ia “mampu secara mandiri menyelesaikan tugas hidupnya”.
Mengapa Pedagogik diperlukan? Ada dua
alasan yang melandasinya, yaitu bahwa pedagogik sebagai suatu sistem
pengetahuan tentang pendidikan anak diperlukan, karena akan menjadi
dasar bagi praktek mendidik anak. Selain itu bahwa pedagogik akan
menjadi standar atau kriteria keberhasilan praktek pendidikan anak.
Kedua, manusia memiliki motif untuk mempertanggungjawabkan pendidikan
bagi anak-anaknya, karena itu agar dapat dipertanggungjawabkan secara
ilmiah, praktek pendidikan anak memerlukan pedagogik sebagai landasannya
agar tidak jadi sembarangan.
Ruang Lingkup Kompetensi Pedagogik
Rumusan
kompetensi pedagogik di dalam Penjelasan Peraturan Pemerintah Nomor 19
tahun 2005, Tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 28 ayat 3 bahwa
kompetensi pedagogik ialah kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik yang meliputi;
(1) pemahaman terhadap peserta didik,
(2) perancangan dan pelaksanaan
pembelajaran,
(3) evaluasi hasil belajar,
(4) pengembangan peserta didik
untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Yang
dimaksudkan dengan kompetensi pedagogik ialah kemampuan dalam pengolahan
pembelajaran peserta didik yang meliputi;
a) pemahaman wawasan atau landaskan
kependidikan,
b) pemahaman terhadap peserta didik,
c) pengembangan
kurikulum/silabus,
d) perancangan pembelajaran,
e) pemanfaatan teknologi
pembelajaran,
f) evaluasi proses dan hasil belajar,
g) pengembangan peserta
didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.
Sumber:
Sumber:
http://ahmad_sudrajat.guru-indonesia.net/artikel_detail-18438.html
http://e-smartschool.co.id/index.php?option=com_content&task=view&id=404&Itemid=55
0 comments:
Post a Comment